Rabu, 16 Desember 2009

Memilih Mentega dan Margarin yang baik

Mentega dan Margarin akan menjadi Topik minggu ini...Saya mau berbagi pengalaman mengenai Mentega dan Margarin...lagi-lagi learning by doing, semoga ada manfaatnya bagi teman yang membacanya.
Pertama pengalaman membuat Buttercream kemarin. Kemarin saya mencoba membuat Kue Tart untuk menghabisi Buttercream yang masih disimpan di kulkas.Sebenarnya Buttercream sisa yang disimpan dalam kulkas dalam keadaan tertutup masih dapat dipakai kurang lebih 3 bulan lamanya.Karena belum tiga bulan makanya Buttercream tersebut saya pakai.
Alih-alih ingin mendapatkan Buttercream yang enak malah dapatnya ngga sedap.Rasanya kedu di mulut kayak ada after taste gitu dimulut dan lengket. Padahal waktu kemarin dipakai Buttercreamnya mantap. Apa penyebabnya...setelah saya sourching beberapa Web tetangga .

Beberapa faktor yang perlu diperhatikan untuk membuat Buttercream.

1.Bahan-bahan harus yang baru dan fresh.
2.Selain baru, coba tanya-tanya ke penjualnya , Apakah Mentega Putih ini merupakan produk terbaik alias tidak memberikan bau atau rasa yang kurang enak?Untuk amannya pilih saja Mentega Putih Australia...biasanya harga menunjukkan kualitas.
3.Proses pembuatan Buttercream juga ikut menentukan. Apa yang pertama kali dimasukkan, dan berapa lama pengocokan dsb. Untuk memberikan kocokan yang maksimal kurang lebih 30 menit sampai Mentega Putih mengembang 2 kali atau terasa ringan. Sedangkan untuk mendapatkan Buttercream yang soft sekali pengocokan bisa mencapai 1 jam.Tapi untuk yang ini Buttercream tidak dapat di bentuk seperti Bunga atau ornamen lainnya, alias hanya untuk polesan saja.
4. Pengocokan ternyata juga dapat membuang rasa awal yang tidak enak pada mentega putih...jadi kalau Buttercream masih berasa ngga enak tandanya masih kurang kocok ya...

Pengalaman kedua adalah Margarin murah yang menyebabkan kegagalan Kue...Heran, hari gini masih ada aja produsen yang memproduksi dan menjual produk semacam ini. Hanya karena beda 1000 -2000 ribu rupiah jadilah makanan yang ngga enak yang didapat.

Ternyata selain Margarin saya juga punya pengalaman yang sama dengan ini yaitu produk Meisis. Dua2nya memberikan efek lengket dimulut dan langit dimulut dan juga tercium seperti bau sabun.Ciri-ciri Produk Margarin dan Meisis yang kurang baik.

1.Untuk Margarin warnanya agak kecoklatan bukan kuning.Agak cair dibanding Margarin biasa
2.Tercium bau kayak sabun dan wangi yang menonjol
3.Harga murah tapi anda harus curiga kalau produk yang anda beli seperti ini tapi dengan harga normal.Bisa -bisa ini barang kadaluarsa.
4.Pada saat pemakaian atau diolah menjadi isian atau kue tidak ada perubahan bentuk hanya rasa dan baunya yang tidak enak

Memang harga ngga pernah bohong, tapi jangan sangka harga juga bisa bohongin...jadi mulailah Pintar dalam menentukan dan membeli produk makanan yang akan anda konsumsi....

.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar